Cara Mudah Mengetahui Kaki Potensiometer - Artikel kali ini adalah tentang cara menentukan kaki potensiometer dengan mudah, cepat dan praktis agar tidak bingung lagi bila menjumpai potensio geser stereo, CT, mono, rotari, 6 kaki, 7 kaki, 8 kaki dan sebagainya
Pembaca yang hobi utak atik audio atau yang suka merakit elektronika sepertinya tidak asing lagi dengan komponen yang satu ini.
Dalam audio, potensiometer digunakan sebagai pengatur amplitudo signal atau juga disebut variable resistor atau istilah sehari-harinya adalah volume.Biasa difungsikan sebagai pengatur nada bass, treble ataupun middle.
Dan masih banyak lagi tentang kegunaan potensiometer ini.
Cara menentukan / mengetahui posisi kaki potensiometer
Ada dua model bentuk potensiometer yang umum dijual di pasaran, bentuk rotari (putar) dan slide (geser).• Model rotari (putar) biasa digunakan untuk volume atau juga sering digunakan pada pengaturan tone control.• Model slide (geser) biasa digunakan pada rangkaian equalizer, dan juga pada mixer audio, termasuk juga volume.Dari dua bentuk tadi, posisi kaki dari masing-masing potensiometer pun juga berbeda-beda.
Namun fungsinya adalah sama.Yang membedakannya hanyalah pada cara kerjanya saja, yaitu diputar dan digeser.
Langkah langkah mengukur potensiometer
Sebelum melanjutkan untuk mengetahui kaki potensiometer ini sebaiknya kita mengetahui dulu skema atau gambaran dari potensiometer.
![]() |
Cara mudah mengetahui kaki potensiometer |
Dari gambar diatas, ujung nomer 1 dan nomer 3 beresistansi tetap (sesuai dengan nilai yang tertera di body potensiometer).Sedangkan ujung nomer 2 nilai resistansinya akan selalu berubah-ubah mengikuti arah putar dan dengan ujung mana yang akan diukur.Bila kita mengukur ujung 1 dan 2 lalu kita memutarnya ke kanan, maka nilai resistansinya akan membesar dan bila memutarnya penuh, maka nilai resistansinya akan sama dengan nilai yang tertera di body potensiometer tersebut.Sebaliknya jika kita memutarnya ke arah kiri maka nilai resistansinya akan mengecil dan akan menjadi menjadi 0 ohm bila memutarnya hingga mentok ke kiri.Lalu pada ujung nomer 2 dengan 3 bila kita memutar ke arah kanan maka nilai resistansinya akan mengecil hingga 0 bila memutarnya mentok dan sebaliknya akan membesar hingga pada nilai yang tertera pada body potensiometer jika kita memutarnya ke arah kiri.
Posisi kaki potensiometer model yang berbeda
Ada beberapa dari model potensimeter yang beredar di pasaran yang mana dari para pembaca ada yang kesulitan untuk menentukan yang mana untuk pin nomer 1, 2, dan 3.Kali ini penulis akan langsung memberikan tanda pada gambar yang mana pin nomer 1, 2 dan 3 serta pin untuk CT.Nomer dengan warna biru untuk channel L.
Dan nomer dengan warna merah untuk channel R.
Potensiometer 6 pin / kaki lurus stereo
Pin out potensio 6 kaki, skema potensio 6 kaki polytron
![]() |
Potensiometer 6 pin / kaki lurus stereo |
Potensiometer 7 pin / kaki lurus stereo CT
Skema Potensio 7 Kaki POLYTRON
Data pin potensio 7 kaki polytron
Ground jadi satu di pin nomer 1 (kaki ke 3)
![]() |
Potensiometer 7 pin / kaki lurus stereo CT |
Potensiometer 8 pin / kaki stereo CT
Skema potensio 8 kaki
![]() |
Potensiometer 8 pin / kaki stereo CT |
Potensiometer geser 8 pin / kaki stereo
![]() |
Potensiometer geser 8 pin / kaki stereo |
Potensiometer geser 4 pin / kaki mono
![]() |
Potensiometer geser 4 pin / kaki mono |
Potensiometer geser 6 pin / kaki stereo (mixer behringer)
![]() |
Potensiometer geser 6 pin / kaki stereo (mixer behringer) |
Semoga artikel tentang cara mudah mengetahui kaki potensiometer ini benar-benar bermanfaat bagi pembaca semua.. amiin
Wassalaamu alaikum..